Kemenag Probolinggo

Monday, October 26, 2020

Penguatan KUA Enterpreneurship menuju ketahanan pangan mandiri, Kemenag MoU dengan HASAN FOUNDATION


Kab. Probolinggo (Inmas) Memorandum of Understanding (MoU) dengan Hasan Foundation, Kemenag Tabur benih Ikan nila di KUA Tongas. Hal ini sebagai upaya penguatan KUA Enterpreneurship salah satu program unggulan Kemenag kabupaten Probolinggo khusus bagi KUA yang berada dalam binaan Seksi Bimas Islam. Senin, (26/10/2020).

Giat hari ini dihadiri Kepala Kankemenag Dr. H. Akhmad Sruji Bahtiar, Kasi Bimas Islam H. Moh. Barzan, Direktur Hasan Foundation H. Zulmi Nurhasan, Asn kemenag di lingkungan satker serta undangan terkait lainnya.

Dalam sambutannya Wildan Mahbubul Haq Kepala KUA Tongas mengatakan saatnya KUA berbenah dengan mengambil langkah-langkah program yang dicanangkan oleh Kemenag dengan harapan KUA tidak hanya menjalankan tusi ke-KUA-an tetapi menjadi institusi yang memiliki ketahanan sosial, ekonomi dan sinergitas.
Bagaimana KUA di Probolinggo menjadi KUA yang paripurna, Enterpreneurship, literasi dan bisa meraih Adiwiyata. Menurutnya, KUA memiliki potensi dan power yang sangat luar biasa. Karena di 24 kecamatan juga ada KUA yang didalamnya tersebar ASN kemenag baik penghulu, penyuluh, pengawas dan guru. 
Dalam sambutannya, Kepala Kemenag kabupaten Probolinggo Dr. H. Akhmad Sruji Bahtiar menginginkan agar kedepan bisa sinergi dalam meningkatkan Indeks Pembangun Manusia (IPM) kabupaten Probolinggo melalui penguatan ketahanan pangan seperti pengembangan budidaya ikan, penanaman sayur mayur dan pohon buah di areal lahan kosong yang ada di KUA. Ini langkah awal menggali potensi yang kita miliki, tegasnya.
 
Sekaligus ingin meningkatkan SDM yang berkualitas melalui praktik langsung bagaimana cara beternak ikan dan pemberdayaan pertanian yang baik sebagai media untuk pengembangan ekonomi keumatan di masyarakat yang luas.
 
Teknik pengelolaannya tetap memperhatikan akses masyarakat sekiranya menjadi penopang terbangunnya sinergi demi sukses dan tercapainya tujuan. Syukur-syukur paninnya nanti bisa memuhi kebutuhan asn dan masyarakat sekaligus sebagai upaya pemberdayaan ekonomi. Jadi intinya, kita perlu memanfaatkan lahan kosong yang ada di sekitar KUA sebagai basis edukasi pemberdayaan ekonomi kerakyatan, tambahnya.

KUA Adiwiyata yang kita canangkan merupakan upaya bersama untuk penanaman atau penghijauan KUA melalui penguatan basic keilmuan diperlukan agar tidak menjadi malpraktik. Sementara literasi bentuk pendukung dalam peningkatan kompetensinya sebagai asn di Kementerian Agama. Bahwa Asn jangan sampai lupa tugas utamanya sebagaimana diatur dalam tugas dan fungsinya. Maka kemandirian dan pemberdayaan adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan selain untuk peningkatan IPM itu sendiri.
 
Kemenag juga bersinergi dengan Bupati Probolinggo dalam upaya pembebasan tanah 6 KUA. Untuk Pembauran program, bisa saja Kemenag bersinergi dengan dinas terkait guna pemenuhan buku bacaan dan literasi yang sedang kita kembangkan. Sehingga bantuan buku bacaan dari dinas instansi sangat diperlukan guna menjadikan KUA literat yang “endingnya menuju Probolinggo hebat, bermartabat dan jaya” tutupnya.
 
Direktur Hasan Foundation Zulmi Nurhasan menyambut baik sinergitas yang dilakukan Kemenag untuk penguatan KUA Enterpreneur, Literat menuju KUA  Adiwiyata. Kita siapkan 5000 ikan nila serta penanaman sayur dan buah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sebagaimana disampaikan Kepala Kemenag. 

Pemkab bersama elemen masyarakat sedang mengembangkan ketahanan pangan yang dimulai dari keluarga demi terciptanya kemandirian pangan di kabupaten Probolinggo. Menuju ke sekup yang lebih kecil yakni keluarga dengan harapan bisa survife dalam menghadapi pandemi Covid-19 sebagai motor penguatan perekonomian umat. Karena ketika perekonomian masyarakat menurun, maka sektor pangan bisa menopang kebutuhan kita, tegas putra Anggota Komisi IV DPR-RI H. Hasan Aminuddin tersebut.
 
Hal senada disampaikan Camat Tongas Bapak Abdul Ghafur menyatakan bahwa di kecamatan sebenarnya ada program Kawasan rumah taman lestari yang salah satu olahannya pembibitan ikan seperti yang digagas oleh KUA Tongas saat ini bersinergi dengan Dinas Perikanan kabupaten Probolinggo.

Dinas peternakan juga akan melakukan monitoring dan evaluasi terkait perkembangan pengelolaannya dan untuk kecamatan Tongas ada Mas Safri sebagai  Penyuluh perikanan di sini.(Aan).

 

 

Share:

Arsip Blog