Kab. Probolinggo (Inmas) Rasa riang dan sukacita tampak di wajah para peserta diklat; (Pelatihan Penyuluh Agama Islam Non PNS, Pelatihan Pembelajaran Guru Madrasah Diniyah, Pelatihan Pembelajaran Tematik MI), yang dilaksanakan sejak Senin-Sabtu, 3-8 Agustus 2020. Saat memberikan kata sambutan penutupan, Kasubag TU Kankemenag HM. Shodiq berharap para peserta mampu meningkatkan kompetensinya baik sebagai penyuluh agama maupun pendidik di madrasah.Sabtu, (8/8/2020).

Sebelumnya, pembukaan dilakukan oleh  Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Probolinggo, Dr. H. Akhmad Sruji Bahtiar, M.Pd. dan hari ini resmi selesai dengan baik, semoga bermanfaat dan kita terus bersemangat dalam meniti ilmu Ilahi guna disampaikan ke seluruh pelosok negeri, ia menandaskan pentingnya pengetahuan dimiliki oleh para pendidik dan penerang agama.

Dalam berfikir diperlukan penguatan dzikir dan dalam berdakwah dibutuhkan penguasaan wawasan keilmuan luas dan mampu memberikan uswah.

Khusus guru, wawasan perkembangan pendidikan dan pembelajaran tematik haruslah dikuasai oleh dengan baik sehingga dapat memberikan perubahan sikap anak didik menjadi lebih baik, cerdas, mandiri dan mampu berkreasi.

Sementara Ketua Tim dari Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya menyampaikan terima kasih kepada pihak Kemenag kabupaten Probolinggo atas kerja samanya dan telah memfasilitasi segala yang diperlukan sehingga acara ini hingga terlaksana dengan baik sampai selesai.

Via WA Kasubag menjelaskan bahwa selama seminggu kedepan juga akan dilaksanakan Diklat “Moderasi Beagama” bagi para penyuluh agama terutama yang fungsional guna menjawab tantangan perubahan dan membantu pemerintah mencarikan solusi keumatan, ulasnya. (Aan).